Rasulullah menikah untuk pertama kalinya ketika berusia 25
tahun dengan Khadijah binti Khuwalid. Sebelumnya hubungan mereka adalah
hubungan antara seorang shahibatul mal (pemilik modal) dan mudharib
(business manager). Belakangan Khadijah tertarik untuk membina rumah tangga
dengan Rasulullah ﷺ dan mengutarakan rencananya kepada keluarga Rasulullah ﷺ.
Baik keluarga Rasulullah ﷺ dan Khadijah menyetujui rencana
pernikahan mereka. Sesuai dengan adat setempat, pihak laki-laki harus memberi
maskawin tanpa diperkenankan mengganggu harta milik pihak perempuan. Rasulullah
melangsungkan pernikahan dengan Khadijah pada tahun 595 M dengan 20 ekor unta
muda sebagai maskawin. Sumber lain menyebutkan ditambah dengan emas 12,5 uqiyah
(ons) dari hartanya sendiri.
Wali bagi Khadijah adalah pamannya Amr bin Asad, karena
ayahnya sudah meninggal. Sementara keluarga Rasulullah ﷺ diwakili Abbas bin
Abdul Muthalib. Setelah menikah, Rasulullah ﷺ pindah kerumah Khadijah. Inilah
pernikahan Rasulullah ﷺ yang pertama, beliau baru menikah lagi setelah Khadijah
wafat.
Khadijah adalah lambang ketulusan dan tempat Rasulullah ﷺ menemukan
kedamaian dan ketentraman dari segala kegelisahan yang menemuinya. Khadijah lah
yang menenangkan Rasulullah ﷺ, ketika beliau menerima wahyu pertama dari
malaikat Jibril.
*arief abu habibie
Sumber:
Muhammad ﷺ The Super Leader Super Manager
Tidak ada komentar:
Posting Komentar